Dialog forum perdukunan sebelitung, lembaga ada melayu dan Anggota DPRD provinsi.

Belitung tanjung pandan, ungkap update 24 jam id. Wakil ketua DPRD provinsi Bapak Edi Nasabta, mengadakan dialog bersama forum perdukunan sebelitung
Bertempat di gedung Pu propinsi perwakilan Belitung, minggu 03.08.2025. 

Acara di hadiri lembaga adat melayu seluruh dukun yang ada di Belitung, hadir juga anggota dewan propinsi Beliadi, H kasbiransyah

Dalam kata sambutan lembaga ada melayu Pak Hamzah  dan Ketua forum perdukunan Pak Mukti Maharif.  
Memberikan sedikit pandangan tentang berkembang nya isu tentang keretakan hubungan antara Gubernur dan wakil Gubernur. Pada hakikat nya kami sebagai masyarakat menganggap Gubernur dan wakil Gubernur adalah orang tua kami. 
Pa bila memang benar terjadi keretakan maka kami sebagai anak atau masyarakat bingung. 

Demikian juga tanggapan dari wakil Angota DPRD provinsi Bapak Edi Nasabta dan anggota nya Beliadi dan H, kasbiransyah. Meminta kita menjaga kerukunan antar Gubernur dan wakil Gubernur Bangka Belitung

Dalam dialog ini kami tidak ada bermasuk mencampuri urusan kisruh ini yang sedang sangat ramai di bicarakan di medsos. 

Tapi kami hanya perpanjangan tangan dari masyarakat Babel khusus nya Belitung dan Belitung Timur.
Agar tidak menghambat jalan rotasi pemerintahan dan agar masyarakat tidak bingung juga dengan situasi kemajuan Bangka Belitung, ujar Edi Nasabta. 

Pengurus ormas laskar merah putih dedy wahyudi selaku wakil ketua laskar merah putih cabang Belitung juga sedikit menambahkan agar permasalahan ini tidak berlarut larut, dedy juga meminta agar Anggota DPRD provinsi cepat melaksanakan musyawarah demi terciptanya suatu kondisi yang aman nyaman demi jalannya pemerintahan yang sangat baik, sebagai ormas laskar merah putih kami cinta damai ujar Dedy Wahyudi.

Ketua cabang laskar merah putih Belitung Mulyadi mengucapkan terima kasih kepada Bapak Edi Nasabta udah mengundang ormas kami. Mudah mudahan kami bisa sinergi dengan pemerintahan dan terus mengawal permasalahan ini agar cepat terselesaikan dengan tanpa ada yang merasa di rugikan. 

Terima kasih juga kepada ketua lembaga adat melayu dan forum perdukunan sebelitung uda memberikan kesempatan kepada kami memberikan pendapat.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama